ArahIndonesia.com | Akibat ditimpa pohon kemiri yang tumbang, pemilik rumah di Dusun II, Desa Parhorboan, Kecamatan Pagaran, Kabupaten Tapanuli Utara (Taput) dikabarkan meninggal dunia.
Pohon kemiri besar itu tumbang dikarenakan derasnya curah hujan dibarengi angin kencang pada Selasa (5/12) sekitar pukul 16.00 WIB.
Akibatnya, 1 orang meninggal dunia. Kepada awak media, Kapolres Taput AKBP Johanson Sianturi melalui Kapolsek Siborong-borong, AKP S Purba membenarkan peristiwa tersebut.
“Ketika kita melakukan pengecekan di Tempat Kejadian Perkara (TKP) adanya pohon kemiri menimpa rumah warga yang mengakibatkan korban meninggal dunia,” ungkapnya, Rabu (6/12/2023).
Kapolsek mengatakan bahwa rumah milik Mardongan Lumbantoruan dan Sorna Sibarani rusak parah. Sementara rumah milik Gibson Lumbantoruan dan Hotlan Yulida Sitanggang hanya mengalami rusak ringan.
Masih keterangan Kapolsek Siborong-borong, saat kejadian itu kondisi cuaca gerimis, namun angin sangat kencang.
Saat itu pula korban bernama Rianty Rotuan Lumbantoruan sedang melipat kain di ruang tamu.
“Tiba-tiba pohon kemiri tumbang menimpa rumah mereka. Lalu warga datang untuk membantu korban,”ujarnya.
Lalu pada sekitar pukul 16.30 WIB, ungkap Kapolsek, korban berhasil ditolong dari reruntuhan pohon dan dilarikan ke Rumah Sakit (RS) Sint Lucia Siborong-borong untuk mendapatkan pertolongan medis.
“Namun pukul 21.00 WIB korban dinyatakan meninggal dunia,” tutupnya. (Bud/AI)