ArahIndonesia.com | Polres Simalungun melaksanakan kegiatan Apel Gelar Pasukan Operasi Ketupat Toba 2023 bersama unsur Forkopimda Kabupaten Simalungun dalam rangka pengamanan perayaan Hari Raya Idul Fitri 1444H / 2023M di Wilayah Kabupaten Simalungun.
Apel Gelar Pasukan Operasi Ketupat Toba 2023 dipimpin oleh bupati Simalungun Radiapoh Hasiholan Sinaga SH di lapangan Olahraga Koramil Type-A Makodim 0207/Simalungun di Jalan Asahan, Km 4.5 Kecamatan Siantar, Kabupaten Simalungun, Senin (17/4) sekira pukul 08.30 WIB.
Hadir acara apel gelar pasukan Operasi Ketupat Toba 2023 turut dihadiri Bupati Simalungun Radiapoh Hasiholan Sinaga SH, Kapolres Simalungun AKBP Ronald F.C Sipayung, SH SIK MH, Dandim 0207/ Simalungun Letkol. Inf. Hadrianus Yossy Suherman Buanan S.IP, M Han, Kakan Kemenag Simalungun Dr. H. Ahmad Sofian, S.Ag, MA., Ketua MUI Kab. Simalungun Bpk Kh Drajat.
Dalam sambutannya Bupati Simalungun mengatakan, Operasi Ketupat Toba 2023 resmi digelar secara serentak di Sumatera Utara dalam memberikan rasa aman dan nyaman kepada masyarakat yang melaksanakan mudik lebaran 2023 di Wilayah Kabupaten Simalungun.
Bupati Simalungun mengatakan, gelar apel pasukan bentuk pengecekan akhir Ops ketupat Toba 2023 sebagai wujud nyata sinergitas stakeholder.
“Kerja keras bersama tahun lalu di apreasiasi 73 persen masyarakat mengaku puas penanganan mudik tahun lalu. Harus jadi pemicu semangat. Kemenhub perkirakan pergerakan masyakarat 123, 8 juta orang tahun ini,” katanya sembari membacakan amanat Kapolri.
Radiapoh mengungkapkan, sebanyak 2.800 pos lebih telah didirikan untuk mengamankan mudik lebaran di wilayah Indonesia dalam memastikan keamanan masyarakat.
“Hati-hati tahun ini ada kenaikan 45 persen. Polri bersama komitmen pam arus mudik selama 14 hari mulai 18 April hingga 1 mei. Dimana Ops ketupat sebanyak 148 ribu lebih personel gabungan disiagakan,” ungkapnya.
Bupati Simalungun menuturkan pelaksanaan Ops Ketupat Toba 2023 Polri dengan dukungan TNI, Pemerintah daerah dan pemangku kepentingan lainnya melakukan ‘operasi Ketupat 2023’ selama 12 hari mulai tanggal 18 April s/d 01 Mei 2023, fokus pengamanan adalah di setiap tempat keramaian baik mesjid, tempat wisata, tempat perbelanjaan, terminal, pelabuhan dan Stasiun.
“Demi kelancaran mudik dioptimalkan langkah preventif, letakkan rambu di wilayah rawan laka. Imbau pengemudi pastikan kesehatan, istirahat kalau lelehan,” tuturnya. (red/Ai)