Arahindonesia.com | Medan – Anggota DPRD Medan Godfried Effendi Lubis minta proses penetapan jabatan JPTP(Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama) Pemko Medan segera dituntaskan dan jangan ditunda tunda.Selayaknya,Pansel Pengisian JPTP atau Eselon II Pemko Medan mempersiapkan secara matang jadwal sehingga hasilnya bisa terukur dan jangan menimbulkan berbagai pertanyaan di kalangan masyarakat.
Godfried yang duduk di Komisi 3 DPRD Medan dari Fraksi PSI menekankan agar pejabat defenitif JPTP Pemko Medan segera diputuskan mengingat Penandatanganan Nota Kesepakatan KUA-PPAS P-APBD TA 2025 dan Penandatanganan Nota Kesepakatan KUA-PPAS R-APBD TA 2026 dijadwalkan minggu depan.
“Sebaiknya lelang JPTP itu dituntaskan sebelum P-APBD TA 2025 disahkan sehingga yang menjalankan anggaran tersebut sudah pejabat defenitif, bukan Pelaksana Tugas(Plt) Kadis atau Kepala Badan,”tandas Godfried Lubis, Selasa (05/08/2025) malam.
Anggota dewan yang sudah mengemban tugas di DPRD Medan merasa prihatin dengan tertundanya penetapan JPTP defenitif hasil lelang terbuka.Bahkan Godfried meragukan kesiapan Pansel yang diketuai Sekda Medan Wiriya Alrahman sebab belakangan muncul alasan penundaan karena menunggu Pertek (Pertimbangan Teknis) dari Kemendagri.
Seharusnya kata Godfried, sebelum lelang dimulai,segala persyaratan dan peraturan teknis dari Kemendagri dan BKN sudah dikonsultasikan Pansel.Jangan ditengah jalan muncul persyaratan baru sehingga mengganggu jadwal penetapan Kadis dan Kaban defenitif.
Untuk itu, Godfried menekankan Walikota Medan memberi arahan kepada Pansel agar segera menuntaskan lelang Eselon II tersebut.
“Kalau sudah Kadis dan Kaban defenitif tentu akan lebih bertanggung jawab menjalankan anggaran OPD-nya.Tetapi kalau nantinya sebatas Plt Kadis,pasti terbatas dan tanggung jawabnya kurang maksimal.Apalagi,tahun anggaran tinggal beberapa bulan lagi”tandas Godfried.
Sebagaimana diketahui,Pemko Medan membuka lelang JPTP atau pejabat Eselon II sejak Juli lalu.Namun lelang tersebut sudah dua kali berubah jadwal yang terakhir seharusnya, Senin (04/08/2025) sudah diumumkan 3 besar yang lolos ujian akhir untuk selanjutnya dikirim Walikota Medan ke Mendagri dan BKN.
Empat jabatan yang dilelang yakni Kepala Bapenda,Kadis Lingkungan Hidup, Kadis PKPCKTR dan Kadis Perhubungan Medan. (YP/RMP)