MEDAN // Arahindonesia.Com
Antonius Devolis Tumanggor S.Sos, Anggota DPRD Kota Medan dari Fraksi NasDem, Gelar reses masa sidang III Tahun ketiga tahun 2022, Anggota DPRD Komisi IV yang digelar di tempat di Jalan Karya Gang Mesjid Kelurahan Sei Agul Kecamatan Medan Barat, pada Minggu siang (11/12/22), banyak menerima keluhan masyarakat terkait sampah, penanganan banjir, tata kota penerangan lampu jalan, drainase dan program Universal Health Covarage (UHC) yang sudah dicanangkan oleh Pemko Medan.
Antonius Tumanggor pun turut mengundang Stekholder terkait, termasuk dari Pemerintah Kecamatan Medan Barat diwakili oleh Tobing dan Ibu Rainida, Catatan Sipil Ibu Siti, Dinas PU UPT Kota Medan Wawan, BPJS Kota Medan Ibu Anni Kholilah, Dinas Sosial diwakili oleh Linda Silalahi serta seluruh tamu undangan ratusan masyarakat dari Kelurahan Sei Agul dalam Reses yang tampak sangat berantusias untuk hadir.
Penyampaian Aspirasi oleh warga bernama Joni Rumahorbo adalah terkait normalisasi parit, dikatakannya, “Paritnya perlu dinormalisasi untuk di jalan mesjid sehingga kita selaku warga dalam beberapa waktu ini sering hujan dan rumah kami pun pasti wajib kebanjiran”.
Warga lainnya juga bernama Mananda Lubis mempertanyakan terkait kebenaran masyarakat Kota Medan bisa berobat ke rumah sakit secara gratis hanya memakai KTP. “Nanti saat kami ke rumah sakit tidak dilayani. Karena, adapun kartu BPJS kita, tunggakan harus dibayar terlebih dahulu, lalu pihak rumah sakit bilang tidak ada kamar dan kembali ke puskesmas daerahnya masing-masing”, ketusnya.
Menanggapi kesimpangsiuran program dari Wali Kota Medan Bobby Afif Nasution, Antonius langsung menanggapi bahwa program UHC yang diluncurkan oleh Wali Kota Medan, dinilai memang sudah simpang siur. Sebab, masih banyak masyarakat yang bingung dan meragukan berobat hanya menggunakan KTP, serta masyarakat diharapkan teliti tentang pemahaman kebijakan tersebut.
“Untuk itu, perlu pengkajian ulang didalam pelaksanaannya. Sebab, apa yang diucapkan oleh Wali Kota Medan, belum bisa diaplikasikan dengan baik saat di lapangan dengan fakta yang tampak. Sejak program UHC diluncurkan, masih banyak masyarakat kesulitan ketika mau berobat”, ucap Antonius.
Terkait masalah banjir dan sampah, Antonius meminta agar anggaran kelurahan bisa digunakan untuk perbaikan drainase yang diwakilkan oleh Dinas PU UPT Kota Medan untuk daerah jalan mesjid serta penyediaan box sampah di ujung jalan mesjid bagi para warga.
Lanjut aspirasi yang diajukan oleh salah satu warga bernama Tius Sinurat terkait masalah kebutuhan sarana air bersih beliau katakan,
“Untuk warga yang kurang mampu untuk kebutuhan sarana air bersih di Kelurahan Sei Agul, setelah pelaksanaan Reses ini akan kita tinjau dan pertanyakan langsung kepada Direktur PDAM Kota Medan”, tandasnya lagi.
Ditambahkan Politisi Partai NasDem yang dikenal agak nyentrik ini, seluruh aspirasi warga pasti akan ditampung dan diparipurnakan. “Artinya, saya akan terus memperjuangkan semua usulan, agar dapat direalisasikan seperti yang sudah kita lihat bukti kerja nyata di tengah masyarakat Kelurahan Sei Agul. Dan saya ingatkan lagi, bahwa keluhan dan masukkan bisa dituliskan dalam lembar aspirasi yang telah dibagikan, atau boleh diantar nantinya ke Sopo ATRestorasi yang berada di Gang Tapanuli, dan karena Saya Ada Untuk Anda “, ucapnya mengakhiri.
Diakhir rangkaian acara Reses tersebut, tampak Antonius Politisi dari partai NasDem dan sekaligus sebagai Ketua Umum Sopo ATRestorasi Bersatu tersebut, berbagi kasih membagikan paket sembako beras sebanyak 5 kg/Keluarga kepada seluruh warga masyarakat kelurahan Sei Agul yang hadir, karena juga mengingat ini mau menjelang Hari Raya Natal Bagi umat Kristiani khusus di dapilnya menjelang akhir tahun 2022 yang sudah dekat lagi.(Red/Joe)
Sumber : Sopo ATRestorasi Bersatu